Rabu, 30 Agustus 2017

kamu tidak akan pernah merasa benar - benar diabaikan, sampai ketika
lidahmu kelu dan rintik matamu menuntut dibagi.

namun senyum dan matanya tidak ingin diusik,
berbicara didepan telinga yang mendengar imaji lain,
dan memulai cakap dengan balasan tak bernyawa.

ada kalanya memang begini,
tidak perlu manja untuk mengeluh karena akhirnya akan sama.
bukannya tidak adil, tapi memang hantaran
bukan empathy, tapi tiada jiwa lagi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar